Senin, 02 Desember 2013

Diskusi : Aku, Penerus Jenjang Mamahku - Inspirasi.co

Diskusi : Aku, Penerus Jenjang Mamahku - Inspirasi.co

Selengkapnya...

Rabu, 23 Januari 2013

Pahlawan

Pahlawan
Kau adalah pejuang
Kau berjuang tanpa pamrih
Demi mebawa perdamaian

Pahlawan
Kau membawa kemerdakaan
Kau pembela kebenaran

Pahlawan
Kau selalu membasmi kejahatan
Dengan tidak putus asa
Terima kasih Pahlawanku
Selengkapnya...

Senin, 21 Januari 2013

Bintang Impian Dino

Di malam yang indah, langit dihiasi dengan bintang-bintang dan diterangi oleh bulan. Seorang anak bernama Dino memandangi langit sambil melamun apakah itu bintang impiannya, saat malam itu Dino berdua ayahnya. "Yah, ayah tahu bintang yang bersinar paling terang itu apa tidak yah?" tanya Dino kepada ayahnya. "Tidak, kalau kamu nak?" jawab ayah. "Yah, coba ayah memandang langit itu, disana ada bintang yang bersinar terang sekali, itu adalah bintang impianku, yah" kata Dino lagi. "Memang, bintang impianmu itu berisikan apa, nak?" tanya ayah. "Di bintang impianku itu, ada banyak sekali impian, aku ingin hewan-hewan di bumi ini dapat dilestarikan, memperbanyak pepohonan atau melakukan penghijauan supaya udara tidak tercemar dan jika aku tidur, bulan menyinari ku dan bintang menemaniku, aku ingin impianku ini akan menjadi kenyataan, yah" jawab Dino dengan membayangkan impiannya. "Semoga impianmu akan menjadi kenyataan, nak" dukung Ayah.

Keesokan harinya, ayah dan ibu Dino membangunkan Dino. Dino harus mandi pagi karena ayah dan ibu mengajak jalan-jalan ke kebun. Dino senang sekali karena impiannya akan menjadi kenyataan. Dino membawa tanaman untuk ditanam di kebun. Keluarga Dino berbagi tugas, ada yang menanam, memberi pupuk dan menyiram. Setelah selesai, Dino pergi ke kebun binatang, di kebun binatang ada banyak hewan, hewan yang ingin dilihat Dino adalah singa, jerapah, gajah dan burung bernyanyi, Dino senang sekali. Setelah Dino pulang, di rumah Dino ada pelangi, Dino sangat senang sekali. "Yah, Bu, Ini adalah hari yang menyenangkan yang pernah aku alami, semua impianku telah terwujud dan paling indah adalah di rumah ini ada pelangi, terima kasih ayah ibu" Kata Dino. "Sama-sama, ayah dan ibu sengaja membuat kamu bahagia nak, karena tadi malam kamu sangat membayangkan bintang impianmu dan ayah sangat kasihan melihatmu sendiri di rumah, maka ayah dan ibu membuatmu bahagia, nak" jawab ayah.

Dino senang sekali dan malam itu saat Dino tidur Dino merasakan ada yang berbeda seperti malam yang kemarin. Sepertinya Dino ingin bahagia lagi.
Selengkapnya...

Rabu, 16 Januari 2013

Dulu Sedih, Sekarang Bahagia

Pada suatu hari, terdapat bukit yang membentang luas sekali, bukit itu tempat untuk bermain binatang-binatang. Ada burung bernyanyi, ada jerapah yang sedang memakan rumputnya, kuda nil yang sedang mandi, gajah sedang berjalan mengelilingi bukit dan ayam berkokok setiap matahari terbit. Tapi disana tidak ada kucing. Saat itu ada kucing yang sedang berjalan-jalan, lalu kucing itu duduk sambil melihat binatang-binatang yang lain bermain di bukit itu.

Tiba-tiba ayam berkata ''Kukuruyuuk....  lihat kawan, disana ada kucing yang sedang duduk-duduk'', "Kelihatanya dia ingin bermain dengan kita, yam.." jawab jerapah sambil memakan rumputnya, ayam dan jerapah menghampiri si Kucing. "Hai kucing, ayo bermain dengan kita... Seru loh!" Kata ayam, "Iya... kita bisa banyak teman lho...!" sambung jerapah, "Aku malu, karena disana tidak ada yang seperti aku" kucing menjawab dengan sedih, "Tidak apa-apa, ayo ikutlah dengan kita!" jawab kembali ayam. Lalu, ayam, kucing dan jerapah ke bukit dan ayam berkata "Hai semua... kita mempunyai teman baru, kita akan bermain dengan dia!!","Horeee.... senangnya..." sorak binatang yang lainnya. Sekarang kucing mempunyai teman, kucing bahagia dan tidak sedih lagi.
Selengkapnya...